Princess Mia
www.google.com |
Beberapa jam setelah kepergian Michael, hidup Mia
hancur berantakan. Meskipun sudah membaca email permintaan maaf Mia, Michael
tetap memutuskan untuk mengakhiri hubungan mereka dan kembali berteman---serta
berkencan dengan orang lain. Seolah ditinggalkan cinta sejatinya belum cukup,
Mia juga dimusuhi Lilly, sahabatnya sejak kecil; menemukan situs
ihatemiathermopolis.com; digosipkan berpacaran dengan J.P, mantan pacar Lilly;
dipaksa berpidato di hadapan dua ribu wanita supersukses; serta diangkat
sebagai sahabat baru Lana Weinberger, musuh bebuyutannya.
Tidak heran Putri Mia depresi
berat. Setelah berkubang berhari-hari di tempat tidur mengenakan piama Hello
Kitty-nya, Mia akhirnya dipaksa mengikuti terapi bersama psikolog koboi. Namun,
semua itu masih tidak apa-apanya dibanding keterkejutan Mia ketika mendapati
keluarganya hidup dalam kebohongan selama berabad-abad! Beranikah Mia
mengungkapkan rahasia itu ke hadapan masyarakat dan menjadi orang yang akan
mengubah masa depan Genovia selamanya? Selamat membaca.
Mini Shopaholic
www.google.com |
Mulai dari pergi ke New York, menikah, bertemu
long lost sister, sampai hamil dan punya anak, Becky seakan-akan adalah teman
lama yang kisahnya tidak akan pernah bosan kita ikuti.Sayangnya,
seperti kebanyakan sekuel dan serial, tidak semua cerita memiliki gigitan yang
sama dengan karya pendahulunya. Beberapa terkesan dipaksakan, dan meski masih
menganut pola yang sama (alias kekacauan Becky yang pada akhirnya selalu lolos
dari kesulitan), lama-kelamaan ceritanya terasa begitu klise. Ada sih, bagian
yang masih mengundang tawa spontan pembaca, namun sebagian besar plot terkesan
terlalu dipanjang-panjangkan, layaknya sekuel film Holywood yang sudah
kehabisan ide segar.
Mini Shopaholic adalah buku keenam dari serial ini, dan
meski sosok Becky tetaplah membuat kangen, kisah di buku ini terasa agak kering
dan bertele-tele.Becky Brandon (dahulu Bloomwood) kini adalah seorang ibu.
Namun apakah sifat gila belanjanya otomatis menghilang? Tentu tidak. Malah kini
ia memiliki alasan lebih untuk berbelanja. Apalagi kalau bukan untuk puterinya
yang baru berumur 2 tahun, Minnie! Namun, ternyata Minnie bukanlah teman
belanja yang menyenangkan. Sikapnya yang sulit diatur dan terkesan liar sering
menjerumuskan Becky ke dalam kesulitan. Situasi bertambah pelik saat Inggris
dilanda oleh krisis ekonomi besar. Ini benar-benar bencana untuk si shopaholic,
apalagi Becky baru merencanakan akan membuat pesta kejutan yang super keren
untuk Luke suaminya.Nah, mulai di sini, kisah bergulir dengan agak menyebalkan.
Pesta yang terkesan dibesar-besarkan (dan sebeneranya merupakan plot yang
kurang penting!), tingkah Becky yang benar-benar mencerminkan ibu yang tidak.
bertanggung jawab (dan herannya, selalu lolos dari lubang jarum, dan dimaafkan
semua orang!),
Tidak ada komentar:
Posting Komentar