Dari Mana Kesuksesan Hermes?
Judul : I am the best, I am the winner
Pengarang : Hermes Fortune
Penerbit : Tiga Serangkai
Andrean
Pradipta yang juga dikenal dengan nama Hermes Fortune memiliki kekurangan dalam
kondisi fisiknya. Tetapi, ia melewati tantangan yang disebabkan kekurangannya
tanpa pantang menyerah. Tantangan tersebut tidak dapat menghalanginya mengejar
impian. Ia berjualan minyak wangi untuk dapat membiayai kuliah hingga meraih
gelar sarjana hukum. Ia berhasil meraih impiannya dalam bermain sulap di layar
kaca.
Hermes
melatih hati nuraninya sehingga ia dapat menemukan tujuan hidupnya. Tujuan hidupnya
adalah mengembalikan semangat orang yang memiliki kekurangan dalam kondisi
fisik karena suatu kecelakaan, dan menyadarkan orang normal. Melatih hati
nurani dapat dilakukan dengan melakukan semua hal dengan tulus, selalu
berprasangka baik kepada Tuhan, serta membaca buku positif dan mendengarkan
kaset positif.
Kesuksesan
diawali dengan berubah. Perubahan diawali dengan pengakuan kesalahan diri dan
tidak menunggu peristiwa dahsyat yang dapat menghancurkan diri. Perubahan
merupakan keputusan seseorang sebagai penentu kesuksesan maupun kegagalan.
Keputusan tersebut menentukan masa depan seseorang. Perubahan merupakan sebuah
tindakan bukan merupakan suatu yang dari mulut. Seseorang harus merubah sikap
mereka terhadap takdir, pola pikir dan keyakinan, kebiasaan menunda pekerjaan,
perasaan bahwa diri paling hebat, serta ketakutan akan kesuksesan. Orang yang
bijak akan selalu bertahan hidup serta menjadi pelaku perubahan dan bukan
menjadi penonton dalam perubahan yang selalu terjadi pada lingkungan hidup dan
diri sendiri. Perubahan memiliki ciri ciri khusus yaitu waktu perubahan
tersebut terjadi tidak dapat diduga, perubahan akan menimbulkan reaksi yang
dahsyat, melibatkan emosi orang orang sekitar, memerlukan waktu dan biaya,
serta memiliki sisi keras dan lunak.
Keberhasilan
diawali dengan impian besar. Langkah untuk meraih impian tersebut adalah dengan
memikirkan impian spesifik dan langkah untuk meraihnya, menyediakan waktu untuk
meraihnya, tidak membatasi impian, berfokus pada satu impian, mengucapkan
syukur atas keberhasilan kecil, dan percaya bahwa impian tersebut dapat
tercapai. Seseorang sebaiknya menentukan impian mereka sendiri. Dalam meraih
impian besar, seseorang harus kerja cerdas bukan hanya kerja keras, tidak
malas, dan bermimpi terus menerus setelah meraih impian. Hermes menggunakan
suatu rumus untuk mengejar impiannya. Rumus tersebut adalah S.M.A.R.T, yaitu specific (spesifik), measurable
(terukur), achievable (dapat
dicapai), rational (rasional), dan timeliness (ada kerangka waktu).
Seseorang juga harus menjadi orang optimis yang berarti orang yang sanggup
bertahan dalam mengejar satu impian sehingga impian itu dapat terwujud.
Langkah
selanjutnya adalah dengan mengenali diri sendiri. Hal tersebut diraih dengan mengetahui
karakter diri. Orang yang mengetahui karakter diri akan dapat mengetahui
kekurangan dan kelebihan diri. Tujuan dilakukannya hal tersebut adalah agar
seseorang dapat meningkatkan kelebihannya secara sempurna. Terdapat 4 karakter
diri yaitu karakter ceria (sanguinis), karakter pemikir (melankolis), karakter
pemimpin (koleris), dan karakter tenang (phlegmatis). Setiap individu merupakan
campuran dari empat karakter tersebut. Setelah mengetahui karakter karakter
yang ada, seseorang harus merenungkannya dengan membuat rincian tentang bagan
kelebihan dan kekurangan. Jika belum menemukan karakter, renungkan ulang dengan
lebih mendalam.
Terdapat
beberapa trik cepat untuk meraih kesuksesan sejati yaitu berpikir sekali dan
bertindak seribu sekali, mengejar satu impian terlebih dahulu, bertanggung
jawab atas impian, angkat piala kemenangan, serta rendahkan hati dan terus
belajar. Untuk berhasil, manusia harus memiliki sifat pemenang. Sifat pemenang
tersebut ditentukan oleh tiga faktor yaitu faktor keluarga, faktor psikologis,
dan faktor pergaulan. Seorang pemenang memiliki pola mental yang berbeda dalam
hidup. Seorang pemenang harus melihat dirinya di masa depan. Tetapi, seorang
pecundang akan berpikir untuk kehidupannya saat ini dan tidak akan pernah
peduli pada kehidupannya ke depan. Tantangan yang manusia hadapi dapat
disebabkan oleh tiga hal yaitu tantangan internal, tantangan eksternal, dan tantangan
yang terjadi karena malas belajar.
Hidup
banyak orang sangat memprihatinkan karena disebabkan oleh tidak adanya
keberanian untuk mengubah kehidupan mereka dan bertindak demi masa depan. Hal
tersebut disebabkan karena mereka tidak bertanggung jawab atas keputusan
mereka. Seseorang juga tidak boleh berpikir terus tanpa mau bertindak. Juara
sejati didapatkan dengan tetesan keringat dan darah. Kesuksesan juga diraih
dengan berlatih dengan orang lain. Hal tersebut dilakukan untuk menghindari
kesulitan yang telah dialami oleh guru. Dalam pembimbingan tersebut, harus
adanya sinkronisasi antara pelatih dan yang dilatih. Kesuksesan harus dilakukan
sekarang serta dengan semangat dan optimis. Semangat berasal dari hati dan
dengan semangat, orang dapat mengalahkan semua hal yang menghadang. Hiraukan
pendapat orang yang mengatakan mengatakan kalian tidak mampu. Setelah mencapai
kesuksesan, seseorang tidak boleh sombong dan harus tetap ingin belajar hal
baru agar dapat tetap sukses dan meningkatkan keberhasilan tersebut. Hermes
berpesan untuk mengingat dan tanamkan selalu kalimat ini: I am the best, I am the winner.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar