Kategori

2016/10/05

Puisi Kontemporer

Puisi Kontemporer


Puisi Kontemporer di bedakan menjadi beberapa jenis, yaitu:

Puisi Tanpa Kata
Yaitu puisi yang sama sekali tidak menggunakan kata sebagai alat ekspresinya. Sebagai gantinya di gunakan titik-titik, garis, huruf, atau simbol-simbol lain.

Puisi Mini Kata
Yaitu puisi kontemporer yang menggunakan kata dalam jumlah yang sangat sedikit, dilengkapi dengan symbol lain yang berupa huruf, garis, titik, atau tanda baca lain.

Puisi Multi Lingual
Yaitu puisi kontemporer yang menggunakan kata atau kalimat dari berbagai bahasa, baik bahasa daerah maupun bahasa asing.

Contoh Puisi Kontemporer Multilingual

SEPISAUPI

sepisau luka sepisau duri
sepikul dosa sepukau sepi
sepisau sepi sepisau nyanyi
sepisaupa sepisaupi
sepisapanya sepikau sepi
sepisaupa sepisaupi
sepikul diri keranjang duri
sepisaupa sepisaupi
sepisaupa sepisaupi
sepisaupa sepisaupi
sampai pisaunya ke dalam nyanyi


Puisi Tipografi
Yaitu puisi kontemporer yang memandang bentuk atau wujud fisik puisi mampu memperkuat ekspresi puisi. Bahkan wujud fisik puisi dipandang sebagai salah satu unsur puisi, sebagai suatu tanda yang memiliki makna tertentu, yang tidak terlepas dari keseluruhan makna puisi.

Puisi Supra Kata
Yaitu puisi kontemporer yang menggunakan kata-kata konvensional yang dijungkir-balikkan atau penciptaan kata-kata baru yang belum pernah ada dalam kosakata bahasa Indonesia. Puisi macam ini lebih mementingkan aspek bunyi dan ritme, sehingga merangsang timbulnya suasana magis (cenderung sebagai puisi mantra).

Puisi Idiom Baru
Puisi macam ini dibedakan dengan puisi konvensional terutama oleh penggunaan idiom-idiom baru yang terdapat didalamnya. Puisi idiom baru tetap menggunakan kata sebagai alat ekspresinya, tetapi kata tersebut dibentuk dan diungkapkan dengan cara baru, diberi nyawa baru. Digunakan idiom-idiom baru yang belum pernah dijumpai sebelumnya.

Contoh Puisi Idiom Baru

TAPI

aku bawakan bunga padamu
tapi kau bilang masih
aku bawakan sesahku padamu
tapi kau bilang hanya
aku bawakan darahku padamu
tapi kau bilang cuma
aku bawakan mimpiku padamu
tapi kau bilang meski
aku bawakan mayatku padamu
tapi kau bilang tapi
aku bawakan arwahku padamu
tapi kau bilang kalau
tanpa aku datang padamu
wah!


Puisi Mbeling
Puisi mbeling pada umumnya mengandung unsur humor, bercorak kelakar. Dalam puisi ini sering terdapat unsur kritik, terutama kritik sosial. Puisi mbeling tidak meng’haram’kan penggunaan suatu kata. Semua kata mempunyai hak yang sama dalam penulisan puisi ini.

Tokoh-tokoh Puisi Kontemporer

Sutardji Calzoum Bahri
Beberapa karya-karyanya yaitu:
- Kumpulan sajak o, amuk, kapak
- Tragedi sihka dan winka
- Batu

Supardi Djoko Damono
Beberapa karya-karyanya yaitu:
- Dukamu Abadi (Kumpulan sajak, 1969)
- Mata Pisau (Kumpulan sajak, 1974)
- Akuarium (Kumpulan sajak, 1974)

Goenawan Muhamad
Beberapa beberapa karya-karyanya yaitu:
- Dadaku adalah perisaiku (kumpulan sajak, 1974)

Leon Agusta
Beberapa karya-karyanya yaitu:
- Catatan putih (Kumpulan sajak, 1975)
- Hukla (Kumpulan sajak, 1979)

Korrie Layun Rampan
Beberapa karya-karyanya yaitu:
- Matahan pinsan & ubun-ubun (kumpulan sajak, 1974)

Emha Ainun Nadjib
Beberapa karya-karyanya yaitu:
- “M” Frustasi (kumpulan sajak, 1976)
- Nyanyian Gelandangan (Kumpulan Sajak, 1981)

Hamid Jabbar
Beberapa karya-karyanya yaitu:
- Paco-Paco (Kumpulan Sajak, 1974)
- Dua Warna (Kumpulan Sajak Bersama Upita Agustina, 1975)

Toen Herarti
Beberapa karya-karyanya yaitu:
- Sajak-Sajak 33 (Kumpulan Sajak, 1973)

Linus Suryadi
Beberapa karya-karyanya yaitu:
- Langit Kelabu (Kumpulan Sajak, 1976)

Contoh-contoh Puisi Kontemporer:

O

dukaku dukakau dukarisau dukakalian dukangiau
resahku resahkau resahrisau resahbalau resahkalian
raguku ragukau raguguru ragutahu ragukalian
mauku maukau mautahu mausampai maukalian maukenal maugapai
siasiaku siasiakau siasia siabalau siarisau siakalian siasia
waswasku waswaskau waswaskalian waswaswaswaswaswaswaswaswaswas
duhaiku duhaikau duhairindu duhaingilu duhaikalian duhaisangsai
oku okau okosong orindu okalian obolong o risau o Kau O...

AMUK

Ngiau! Kucing dalam darah dia menderas
Lewat dia mengalir ngilu ngiau dia ber
Gegas lewat dalam aortaku dalam rimba
Darahku dia besar dia bukan hariamau bu
Kan singa bukan hiena bukan leopar dia
Macam kucing bukan kucing tapi kucing
Ngiau dia lapar dia menambah rimba af
Rikaku dengan cakarnya dengan amuknya
Dia meraung dia mengerang jangan beri
Daging dia tak mau daging jesus jangan
Beri roti dia tak mau roti ngiau.

BATU

batu mawar
batu langit
batu duka
batu rindu
batu janun
batu bisu
kaukah itu
teka
teki
yang
tak menepati janji ?

Dengan seribu gunung langit tak runtuh dengan seribu perawan
hati takjatuh dengan seribu sibuk sepi tak mati dengan
seribu beringin ingin tak teduh. Dengan siapa aku mengeluh?

Mengapa jam harus berdenyut sedang darah tak sampa mengapa gunung harus meletus sedang langit tak sampai mengapa peluk
diketatkan sedang hati tak sampai mengapa tangan melambai
sedang lambai tak sampai. Kau tahu
batu risau
batu pukau
batu Kau-ku
batu sepi
batu ngilu
batu bisu
kaukah itu
teka
teki
yang
tak menepati
janji ?

POT

Pot apa itu pot kaukah pot itu
Pot pot pot
Yang jawab pot pot pot pot kaukah pot itu
Yang jawab pot pot pot pot kaukah pot itu
Pot pot pot
Pot apa pot itu pot kaukah potku?


Baca juga:

pertalian-makna

resensi-soekarno-indonesia

Short Story

Apakah Hidupmu seperti Hidupku?

Pagi ini adalah hari yang cerah dan penuh semangat. Telah semalaman aku tidur nyenyak bersama teman-teman yang lain dalam sebuah tempat yang sangat kasat mata oleh orang lain. Kini aku siap membantu seseorang, pastinya dia, yang empunya tempat di mana aku tinggal, walaupun aku enggan beranjak dari tempatku.
Inilah hari pertama aku dibawa ke sekolah olehnya. Dengan sedan hitamnya akhirnya aku tiba di sekolah. Kudengar hiruk pikuk suara anak-anak.
“Pagi, Riri, tumben datang pagi. Biasanya selalu aku duluan,” kata seseorang yang amat dekat denganku.
“Iya nih, soalnya ada beberapa materi yang belum aku pahami. Biasalah … aku mau tanya-tanya dulu sebelum akhirnya harus berkutat dengan soal. Hehehe ….” jawab anak yang bernama Riri.
Setelah beberapa saat mereka berdiskusi. Tiba-tiba terdengar bel berbunyi. Itu artinya semua anak wajib untuk berbaris di depan kelas dan mulai masuk satu per satu untuk duduk manis mengerjakan soal-soal ujian.
“Semoga soalnya tidak sulit, deh,” celetuk seseorang di belakangku.
Setelah soal dibagikan, suasana hening. Aku terkejut karena tiba-tiba sebuah tangan menarikku dari tempat istirahatku. Oh, ternyata sudah waktunya untuk bekerja.
Seseorang memegang erat diriku, seolah-olah takut bila aku melarikan diri dari tangannya. Tapi walau sakit badanku, aku tak marah karena yang memegangku adalah tangan seorang gadis belia nan rupawan. Tangan itu begitu putih dan lembut. Sepertinya anak ini rajin merawat diri terlebih tangannya. Ya, paling tidak selalu mencuci tangan dengan sabun atau menggunakan lotion di tangannya. Hm … atau mungkin anak ini tidak pernah bekerja kasar termasuk pekerjaan rumah tangga. Ah … yang penting tangannya halus dan nyaman menempel di tubuhku. Lihat!! Kukunya pendek-pendek dan rapi. Rupanya anak ini bukan tipe pemelihara kuku panjang aliran Mak Lampir. Bahkan tak ada setitik tinta pun menodai salah satu kukunya. Bersih. Ruas-ruas jarinya ideal, kurus dan panjang, sangat cocok dengan kukunya yang berbentuk buah petai.
Tengah mengaguminya, aku terkejut karena badanku bergulir ke bawah sejajar dengan meja. Ya, aku dilepaskannya hati-hati. Kulihat dia tampak serius mengeja kata yang tercetak di kertas. Setelah itu, ia tampak merenung beberapa saat, aku tak berani mengganggu, bergerak pun aku takut. Aku diam dalam ketenangan. Tiba-tiba dengan muka cerah ia mulai menyentuhku lagi kali ini. Aku bersorak! Inilah waktu yang tepat untuk mengetahui aktivitasku. Aku digenggamnya lalu diajak untuk mendekati sebuah bulatan kecil warna biru yang berdiameter 3 mm, di tengahnya terdapat tinta berwarna biru yang mencetak huruf B. aku mulai menjejakkan tubuhku di atas lingkaran itu, lalu aku berputar-putar kira-kira 15 kali. Hasilnya dalam beberapa detik lingkaran itu menjadi hitam dan semua tertutup oleh pekatnya kegelapan.
Aku pusing. Badanku limbung. Beruntungnya aku karena masih dalam genggamannya kalau tidak aku bisa langsung berguling-guling di dasar meja bahkan di lantai. Belum sempat aku menyesuaikan diriku, tiba-tiba aku harus mengulangi hal serupa yaitu memberi kegelapan pada tiga lingkaran lagi. Bisa dibayangkan, aku harus mengalami pusing tiga kali lipat dari semula. “Seberat inikah sebuah pekerjaan?” keluhku. Tapi mendadak rasa itu hilang saat kulihat dia tersenyum puas. “Apakah pekerjaanku sempurna?” tanyaku dalam hati. Mungkin begitulah adanya tapi kurasa itu semua tak sebanding dengan penderitaanku saat ini.
Kini aku kembali dalam sentuhannya, kali ini aku tak dilepaskan. Dia sudah menekuni kertas di hadapannya lagi. Aku bergoyang-goyang dalam tangannya tapi dia tak memperhatikanku. Beberapa menit kemudian ujung tubuhku memukul-mukul pipi dan dagunya. “Hei, apakah kau tak merasa sakit?” batinku. Dia diam saja seolah tak peduli mukanya menjadi sasaran tendanganku dalam genggamannya di udara. Sesaat kulihat ke bawah. Wow … ternyata ada banyak lingkaran kecil di sana. “Apakah semua akan mengalami kegelapan? Apakah semua itu berarti pekerjaanku belum berakhir?” tanyaku dalam hati.
Setelah itu aku dibawa masuk ke sebuah lorong. Kulihat mesin penggiling tajam dengan permukaan yang sangat mengilap. “Oh, apa yang akan terjadi pada diriku?” tanyaku penuh ketakutan. Aku ingin berontak dan lari menjauhi barang itu tetapi apa dayaku. Akhirnya dia mulai memutar memutar mesin itu. Tubuhku tercabik, susut, dan sakit rasanya. Setelah beberapa putaran mesin itu berhenti. Aku merasakan perubahan yang terjadi. “Oh, mataku semakin tajam dan panjang, tetapi tubuhku … panjangnya mulai berkurang, kepala sudah hampir mendekati kaki. Oh, aku ingin seperti dulu lagi!” jeritku.
Setiap aku berhasil memberi kegelapan pada tiga lingkaran di bawah, aku selalu memasuki mesin penyusut tubuhku. Saat itu pula aku ingin berontak dan bebas. Bila perlu ingin kulukai tubuh dan tangan halus itu dengan mataku yang tajam ini. Biarlah … biar dia juga merasakan sakit yang kualami. Hilang sudah rasa gembira karena sentuhan kulit tangannya yang halus dan lembut. Hilang sudah rasa bangga karena sudah berada dalam tangannya yang indah dan sempurna.
Akhirnya, setelah peristiwa menyakitkan itu beberapa kali terulang, aku pun sudah mulai bosan mengeluh, menjerit, dan meratap. Aku malah mengambil sisi baiknya. Bentukku lebih tajam. Walaupun pendek tetapi aku terlihat semakin kecil dan lucu. Dan yang terpenting aku dapat membantu orang yang telah sudi menampungku. Mungkin kalau aku boleh bereinkarnasi, aku akan menjadi barang yang lain selain pensil 2B agar aku juga tahu kegunaan dan manfaat benda lain tersebut.

Terinspirasi ujian mid semester 1
September 2011

Oleh: M. Leli Wibowo

Proposal Majalah

Proposal Buletin Bahasa Indonesia
SMA Tarakanita Gading Serpong


A.   Latar Belakang
Manusia dilahirkan unik.Artinya, tidak ada duanya, tidak terbagi, dan individual. Karena itu, setiap orang memiliki keunikan masing-masing. Keunikan dapat muncul dalam berbagai bentuk. Dalam konteks multiple intelligences yang dikenalkan oleh psikolog Howard Gardner, ada orang mahir di bidang musik (music smart), ada yang mahir di bidang logika-matematika (logic smart), dan sebagainya. Sementara itu, ada juga yang mahir secara verbal dan linguistik (word smart). Karena merupakan skill, word smart bisa dipelajari dengan cara memahaminya, menerapkan pemahaman itu, dan berlatih secara terus menerus. Dengan berlatih, keterampilan akan diperoleh.
Penerbitan buletin ini diharapkan dapat melatih keterampilan para siswa dan guru terutama secara verbal dan linguistik dalam menggunakan bahasa Indonesia.Dengan demikian, kreativitas, pendapat, dan ide-ide  mereka dapat tersalurkan melalui buletin ini.

B.   Tujuan
Tujuan penerbitan buletin bahasa Indonesia antara lain sebagai berikut.
1.    Menyalurkan kreativitas, pendapat, dan ide para siswa dan guru
2.    Melatih penalaran para siswa dan guru
3.    Melatih kerjasama para siswa dan guru

C.   Nama buletin: TAZMANIA (Targads Magazine Mania)

D.   Tema: Valentine Day

E.   Waktu terbit: Maret 2012





F.    Isi buletin

TAZMANIA berisi 30 halaman (15 Lembar) dengan ukuran kertas A4. Bagian dalam bulletin berwarna hitam putih(BW) dan bagian sampul fullcolor (FC).

Isi buletin sebagai berikut.
1.  Daftar isi                                                    11.       Jokes 
2.  Dari redaksi                                              12.       Olahraga/Seni
3.  Kepengurusan                                        13.       Puisi  
4.  Sajian utama                                           14.       Resensi                                
5.  Profil                                                          15.       Psikologi       
6.  Sajian khusus/hotline                            16.       Tips    
7.  Feature                                                      17.       Kuis psikologi          
8.  IPTEK                                                        18.       Musik            
9.  Opini                                                          19.       Komik
10.  Cerpen                                                      20.       Foto   

G.   Tim buletin
Pelindung                 : Y.Rintyastini, S.Pd.
Penanggungjawab : M.Sulistyanto, S.S.
Pendamping             : Y.Retno Dewi K., S.Pd.
                                      M.Leli Wibowo, S.Pd.
Pemimpin Redaksi  : A. Marie       (XI IPA2)
Sekretaris                  : Devi              (XI IPA2)
Staf Redaksi             : Antonia        (XI IPA2)
                                      Lissa             (XI IPA2)
                                      Adityo           (XI IPA1)
                                      Ochie           (XI IPA2)
                                      Devi              (XI IPA2)
                                      Alfin              (XI IPS2)
                                      Synthalia     (XI IPS2)
                                      Angela         (XI IPS2)
                                      Wynne         (XE)
                                      Cintya          (XE)
Tim Editor                  : Shierly         (XI IPA2)
                                      Grace           (XI IPA2)
                                      Lissa             (XI IPA2)
                                      Yovita           (XE)
Tim Artistik                : Windy           (XE)
                                      Novandry     (XE)
                                      Grammy       (XE)
                                      Yovita           (XE)                             

H.   Anggaran Dana

Pemasukan                                                                                      Rp 4.200.000,00

Pengeluaran
Cetak buku                 500 x   8000 x 1                                              Rp 4.000.000,00
Ongkos kirim              20   x 10000 x 1                                              Rp    200.000,00

                                                                                                            Rp 4.200.000,00

                                                           
I.      Penutup
Demikianlah proposal ini kami sampaikan. Mohon maaf apabila ada beberapa hal yang kurang berkenan. Atas perhatian Suster, kami mengucapkan terimakasih.
                                                                                    Tangerang, 11 Januari 2012
 Waka.Kesiswaan                                                                Pendamping,
                                 
            M.Sulistyanto, S.S.                                                    Monica Leli Wibowo, S.Pd.         

  Mengetahui,
Kepala SMA Tarakanita Gading Serpong


                                       Yulita Rintyastini, S.Pd.


Proposal Buletin Bahasa Indonesia
SMA Tarakanita Gading Serpong







SMA TARAKANITA GADING SERPONG
JANUARI 2012



Analisis Puisi

SENJA DI PELABUHAN KECIL
Buat Sri Ajati
Ini kali tidak ada yang mencari cinta
di antara gudang, rumah tua, pada cerita
tiang serta temali. Kapal, perahu tiada berlaut
menghembus diri dalam mempercaya mau be
rpaut
Gerimis mempercepat kelam. Ada juga kelepak elang
menyinggung muram, desir hari lari berenang
menemu bujuk pangkal akanan. Tidak bergerak
dan kini tanah dan air tidur hilang ombak.

Tiada lagi. Aku sendiri. Berjalan
menyisir semenanjung, masih pengap harap
sekali tiba di ujung dan sekalian selamat jalan
dari pantai keempat, sedu penghabisan bisa terdekap

Chairil Anwar
1946
         
 Puisi Chairil Anwar Senja di Pelabuhan Kecil diciptakan pada tahun 1946. Puisi ini merupakan salah satu puisi lain dari Chairil Anwar disamping puisi yang banyak dikenal orang, Aku atau juga Karawang Bekasi. Dan penciptaan puisi ini, menjadi sebuah gambaran bahwa Chairil Anwar adalahs seorang yang bisa romantis.
Puisi Chairil Anwar Senja di Pelabuhan Kecil adalah sebuah puisi yang ditujukan untuk seorang wanita bernama Sri Ajati. Atas nama cinta yang mendalam pada perempuan tersebut, Chairil Anwar menunjukkan sisi lain warna puisi yang sering dibuatnya.
Dalam puisi lainnya, warna garang dan semangat membara banyak terpancarkan dari puisi-puisi Chairil Anwar. Namun pada puisi Chairil Anwar Senja di Pelabuhan Kecil, nampak sekali unsur romantisme tanpa meninggalkan unsur semangat dan kegagahan sebagaimana ciri khas puisi karya penyair angkatan 45 lainnya.
Sehingga, banyak orang beranggapan bahwa puisi karya penyair angkatan 45 hanya layak diperdengarkan ketika peringatan kemerdekaan Indonesia saja. Dengan adanya puisi Chairil Anwar Senja di Pelabuhan Kecil, kiranya mampu mematahkan asumsi tersebut. Karena pada puisi angkatan 45 juga terdapat puisi cinta yang sangat dalam maknanya.
Makna Puisi Senja Di Pelabuhan Kecil
Meski pun hanya terdiri dari 3 bait, namun puisi Chairil Anwar Senja di Pelabuhan Kecil memiliki sarat makna. Khususnya bagi mereka yang sedang dilanda asmara, kiranya perlu meneladani pesan yang disampaikan oleh Chairil Anwar melalui puisi tersebut.
Beberapa makna puisi Chairil Anwar Senja di Pelabuhan Kecil di antaranya adalah :
  1. Cinta sejati adalah cinta yang dibalut dengan kesetiaan. Sehingga jika jalinan cinta tidak diiringi sebuah kesetiaan, maka perlu dipertanyakan makna cinta yang disepakati oleh sepasang kekasih.
  2. Jodoh, pada dasarnya adalah sebuah takdir Tuhan. Sehingga, di mana pun seseorang berada, apabila memang sudah ditakdirkan untuk berjodoh, maka tiada satu hal pun yangbisa menghalangi.
  3. Ketika seseorang sudah memilih seseorang untuk menjadi pendampingnya, maka apa pun halangan dalam hubungan mereka berdua harus bisa menghadapinya. Karena sebuah hubungan yang diwarnai hambatan, pada dasarnya justru akan memperkuat jalinan cinta seseorang.
  4. Jangan pernah lelah mencari cinta sejati. Karena pada dasarnya cinta yang sejati baru ada ketika disertai sebuah usaha dan do’a yang tulus. Dan manusia yang sudah ditakdirkan berpasang-pasangan, pastilah suatu saat akan bertemu dengan orang yang bisa menemaninya hingga akhir hayat.


2016/10/04

Danau Toba Sumatera Utara

Pesona Danau Toba
  Danau Toba merupakan danau terbesar di Indonesia dan Asia Tenggara.Di tengah danau ini terdapat sebuah pulau vulkanik kecil yang diberi nama pulau Samosir.Secara geografis, danau Toba terletak di provinsi SumateraUtara sedangkan secara astronomis,danau Toba terletak pada koordinat 3°35’LU 98°40’BT / 3,58°LU 98,67°BT.Danau Toba juga memiliki kedalaman maksimum sebesar 505 meter dan kawasan permukaan seluas 1130km2.Awal mula danau ini terbentuk, dari letusan gunung Toba yang sangat luar biasa.Letusan tersebut terjadi sekitar 73.000-75.000 tahun yang lalu dan kejadian letusan gunung ini dijuluki dengan supervolcano (gunung api super) paling baru.Kejadian letusan gunung Toba ini juga memakan korban jiwa yang sangat tinggi dan memunahkan beberapa jenis spesies yang tinggal disana.Akibat letusan tersebut, jumlah manusia dibumi saat itu menyusut sampai 60%,yaitu sekitar 60 juta manusia.
Danau Toba   Selain itu,Danau Toba juga memiliki sebuah legenda.Legenda itu bercerita tentang asalmula pemberian nama Danau Toba.Ceritanya berawal dari dengan seorang petani bernama Toba yang hidup sendiri disebuah lembah yang landai dan subur.Selain mengerjakan pekerjaan di sawahnya,ia juga sering memancing di sungai yang terletak tidak jauh dari rumahnya.Saat ia memancing, ia menemukan sbuah ikan ajaib yyang bisa berbicara.Ternyata,ikan tersebut dapat berubah wujud menjadi seorang gadis yang cantik jelita.Toba jatuh hati dan ia menikahi wanita tersebut dengan 1 sumpah,yaitu Toba tidak akan mengungkit asalusul istrinya.Lalu,menikahlah mereka dan memiliki anak yang bernama Samosir.Samosir tertabiat malas dan manja.Sampai suatu hari,Samosir disuruh ibunya mengantarkan bekal untuk ayahnya disawah.Ditengah perjalanan,Samosir merasa lapar dan memakan bekal ayahmya tersebut.Sampai disawah,Toba memarahi Samosir karena ia telah memakan bekal ayahnya.Tanpa sadar,Toba melanggar sumpahnya.Ia menyebutkan asalusul istrinya.Anaknya menangis karena dimarahi ayahnya.Sesampai Samosir di rumah,ia menceritakan ayahnya memarahinya anak ikan.Mendengar hal tersebut Ibu Samosir sangat marah.Tiba-tiba tejadi hujan besar dan membanjiri desa Toba.Toba tidak dapat menyelamatkan diri tetapi Istri Toba bersama anaknya kembali kesungai berubah menjadi seekor ikan.
  Danau Toba didominasi dengan penduduk Batak.Penduduk Batak yang tinggal didaerah Toba biasa disebut dengan Batak Toba.Marga suku Batak Toba pasti sudah tidak asing ditelinga kita seperti Sinaga, Siregar ,Silalahi, Sitompul, Gultom, Butarbutar, Hutagalung,dll.Rumah-rumah Batak dikenal dengan nama Bumbung-bumbung.Danau Toba juga memiliki mitos yang horor.Mitos tersebut bercerita tentang makhluk muka rata dan mitos sering terdengar suara tangisan orang-orang yang menjadi korban tenggelam disana.Dikalangan masyarakat sekitar,danau Toba sering terjadi  kecelakaan orang tenggelam,sehingga obyek wisata tersebut pernah dicap sebagai obyek wisata yang anker.Danau Toba juga dikelilingi dengan banyak kabupaten ,seperti kabupaten Simalungun,Toba Samosir,Karo,Dairi,dll.Saat kita menyusuri sekeliling danau Toba, kita akan menemukan situs yang sangat terkenal di danau Toba yaitu BatuGantung.Batu Gantung adalah sebuah batu yang berbentuk seperti kepompong.Ia bergelantungan di sebuah tebing di danau Toba.Jika kita mengikuti tur keliling danau Toba dengan feri, kita akan melewati batu gantung tersebut.Dari kejauhan, batu itu telihat kecil.Layaknya danau Toba, batu gantung memiliki cerita awalnya ia terbentuk.Kisahnya berawal dari seorang gadis cantik jelita bernama Seruni yang dijodohkan orangtuanya dengan pria lain yang bukan lain adalah saudara sepupunya tetapi ia sudah memiliki kekasih hati yang ingin ia jadikan suami.Mereka sudah berjanji untuk berumah tangga bersama.Tetapi Orangtua wanita tersebut tidak setuju dengan hubungan mereka dan memaksakan putrinya menikah dengan pria lain.Singkat cerita, lalu wanita tersebut pergi ke sebuah tebing.bersama anjingnya yang bernama Toki.Ia ingin bunuh diri.Tiba-tiba ia terpeleset dan jatuh ke dalam sebuah lubang.Toki mengetahui pemiliknya dalam bahaya.Lalu ia kembali ke rumah untuk memberitahu orangtua wanita tersebut.Seolah-olah mengerti maksud dari Toki, orangtua wanita tersebut pergi mengikuti Toki ke tebing tersebut.Tetapi semua telah terlambat,lubang tempat wanita tersebut jatuh semakin merapat dan merapat.Mengetahui orangtuanya datang, wanita tersebut berteriak agar lubang itu semakin merapat.Lalu tejadi gempa yang sangat dasyat.Setelah gempa tersebut berakhir,muncul sebuah batu besar.Batu itu dikenal dengan Batu Gantung.Lalu, daerah itu dikenal dengan nama Parapat.
  Banyak fasilitas yang ditawarkan danau Toba.Disana terdapat sebuah panggung besar dimana para turis dapat menikmati pemandangan danau Toba.Panggung tersebut diberi nama Amphitheater.Lalu, terdapat Geopark di danau Toba.Geopark itu berisi hal-hal yang berkaitan dengan danau Toba seperti miniature,barang-barang yang berhubungan dengan budaya Batak,dll.Selain itu, kita dapat menaiki sepeda air dimana kita dapat mendayung sambil menikmati pemandangan.Danau Toba juga menawarkan jasa feri dimana kita dapat menggunakan feri tersebut untuk menyebrangi pulau yaitu pulau Samosir.Perjalanan menggunakan feri memakan biaya Rp 9.500/orang.Jika kita menggunakan mobil,kita harus menambahkan Rp.92.000 umtuk menyebrang pulau.Saat di Samosir,kurang rasanya jika kita tidak melihat tarian  Batak, silega-lega.Tarian ini dipersembahkan untuk umum.Untuk menontonnya,kita harus mengoceh uang sebesar Rp 30.000/orang.Di pulau Samosir juga terdapat “Makam Tua Batak”.Makam tersebut adalah makam seorang raja Batak bernama Raja Sidabutar.Raja Sidabutar membuat makamnya saat ia masih hidup.Ia memanggil tukang pahat yang ada di Samosir.Di makam tersebut terdapat logo raja,yaitu kepala pada makam tersebut.Dimakam tersebut di kalungi dengan sebuah kain khas Batak.Nama kain tersebut adalah ulos.
Selain sebagai obyek wisata,danau Toba juga sering digunakan sebagai tempat diadakannya Festival Danau Toba.Festival ini baru diadakan setahun terakhir.Pada tahun 2013, festival ini diadakan pada tanggal 8-14 September 2013 dan tahun ini rencanaya akan kembali dilaksanakan.Lomba-lomba yang ada di festival ini antara lain, paralayang,lomba berenang mengelilingi danau Toba,dll.Di acara pembukaan festival, biasanya diadakan ritual adat Batak dan danau Toba juga mempersembahkan penampilan lagu dan musik Batak yang dimainkan dengan alat musik Batak.Selain itu, danau Toba juga dimanfaatkan masyarakat sekitar sebagai mata pencaharian.Bentuk mata pencaharian yang dimaksud adalah menangkap ikan dan menjual cinderamata unik dari pulau Samosir yang dibuat dengan tangan.
  Data akurat mengenai jumlah pengunjung yang datang ke danau Toba sulit dipastikan.Tetapi kami mendapatkan data jumlah turis asing yang datang ke Sumatera Utara dihitung dari pintu masuk dan kebangsaan.
 Menurut tabel diatas, jumlah turis asing yang datang ke Sumatera Utara mencapai 20.729 orang.Dapat disimpulkan juga bahwa Sumatera Utara termasuk tempat yang menarik para wisatawan asing untuk dikunjungi setelah Jakarta dan Bali.Dibanding dengan jumlah turis asing tahun 2012,jumlah pengunjung pada tahun 2013 ini mengalami peningkatan.
  Obyek wisata sekitar danau Toba dapat kita temui disekitarnya seperti Air Terjun Sipiso-piso terletak dekat dengan Desa Tongging, Sumatera Utara. Air Terjun Sipiso-piso dikelola sebagai salah satu tempat wisata di Sumatera Utara oleh Pemerintah Kabupaten Karo. Kata piso berasal dari kata pisau karena derasnya air terjun ini bagaikan pisau yang tajam. Air Terjun Sipiso-piso adalah salah satu air terjun yang paling tinggi di Indonesia.Lalu, Air Terjun Telaga Dwi Warna Sibolangit mempunyai keunikan tersendiri apabila dibandingkan dengan air terjun lainnya, yaitu air terjun ini memiliki 2 warna. Dengan ketinggian sektiar 100 meter, Air Terjun Telaga Dwi Warna Sibolangit mempunyai warna putih ke abuan dan biru muda karena kandungan fosfor dan belerang yang dimilikinya. Lalu, ada bukit Gundaling adalah salah satu tempat wisata di Sumatera Utara yang berlokasi sekitar 60 KM dari kota Medan. Berada di pinggir kota Berastagi, Bukit Gundaling berada di ketinggian lebih dari 1,500 meter di atas permukaan laut. Suasana Berastagi hampir sama dengan suasana di Puncak.Untuk mencapai kota Berastagi dengan mobil, butuh waktu 3 jam dari danau Toba.
Air-Terjun-Sipiso-piso-300x200.jpgAir-Terjun-Telaga-Dwi-Warna-Sibolangit-300x225.jpg
  Air Terjun Sipiso-piso                       Air Terjun Telaga Dwi Warna Sibolangit
Bukit-Gundaling-300x225.jpg       Air-Terjun-Sigura-gura-225x300.jpg
Bukit Gundaling                                 Air Terjun Sigura-gura
Danau-Lau-Kawar-300x225.jpg
Danau Lau Kawar
 Banyak pengusaha penginapan yang bersaing mendapat pengunjung.Di Samosir, banyak penginapan dari yang bergaya modern sampai yang berbentuk seperti bumbung.Berikut adalah daftar penginapan di pulau Samosir.
no
Nama Penginapan
Alamat
1
ANJU COTTAGE
Ring Road Tuktuk/ (0625) 451265
30 Rooms
2
ASIDO STAR HOTEL
D.R FL Tobing/ 081264487933
15 Rooms
3
BAGUS BAY
Ring Road Tuktuk/ (0625) 451287
19 Rooms
4
BARBARA
Unjur, Ambarita/ (0625) 7000230
20 Rooms
5
BERNARD ACC.
Ring Road Tuktuk/ (0625) 451328
10 Rooms
6
CHRISTINA ACC.
Ring Road Tuktuk/ (0625) 451027
3 Rooms
7
CAROLINA HOTEL
Ring Road Tuktuk/ (0625) 451210
60 Rooms
8
ELSINA ACC.
Ring Road Tuktuk/
4 Rooms
pic pinjem dari sini journals.worldnomads.com214.jpg  dsc04604.jpg  dsc04994.jpg
                Bagus Bay                                    Hotel Pandu Lake                                     Tabo
   dsc04510.jpg  Romlan Guest House