Kategori

Tampilkan postingan dengan label Artikel. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Artikel. Tampilkan semua postingan

2019/05/16

Analisis Puisi Catatan Tahun 1946 (3)

Catatan Tahun 1946
Karya :Chairil Anwar

Ada tanganku, sekali akan jemu terkulai,
Mainan cahaya di air hilang bentuk dalam kabut,
Dan suara yang kucintai ‘kan berhenti membelai
Kupahat batu nisan sendiri dan kupagut

Kita -anjing diburu- hanya melihat sebagian dari sandiwara sekarang
Tidak tahu Romeo & Juliet berpeluk di kubur atau atau di ranjang
Lahir seorang besar dan tenggelam beratus ribu
Keduanya harus dicatet, keduanya dapat tempat

Dan kita nanti tiada sawan lagi diburu
Jika bedil sudah disimpan, Cuma kenangan berdebu
Kita memburu arti atau diserahkan kepada anak lahir sempat
Karena itu jangan mengerdip, tatap dan penamu asah

Tulis karena kertas gersang, tenggorokan kering sedikit mau basah !

1.     Lambang
Setiap puisi selalu dihiasi dengan untaian kata-kata yang melambangkan maksud tertentu. Lambang-lambang yang digunakan dalam puisi di atas adalah :
  • a.     Pena melambangkan karya atau peristiwa yang akan diukir dalam kehidupan,
  • b.     Kertas melambangkan kehidupan yang akan dihiasi dengan karya-karya kita. Dalam kehidupan, kitalah yang akan menentukan karya apa saja yang akan kita goreskan di atasnya.
  • c.      Bedil melambangkan masa peperangan. Hal ini didasarkan pada makna bedil itu sendiri yang berarti alat untuk mempertahankan diri atau senjata dalam perang.
  • d.     Batu nisan melambangkan kematian.


2.     Nada
Dalam puisi tersebut penulis menggunakan nada-nada yang syahdu di bait puisi yang terkesan sedih. Dalam bait pertama, si aku dalam puisi tersebut terkesan hidup sendiri dan tak ada yang memperhatikannya. Tokoh aku tak dianggap ada oleh orang lain.Namun, dalam kesedihan yang amat dalam itu si aku tetap berusaha untuk tegar dan tidak sentimental.

3.     Suasana
Suasana yang dapat dirasakan dari puisi tersebut adalah suasana yang muram.Ini tergambar dari adanya perasaan ketakutan dan kesedihan yang mendalam.Hal ini sesuai dengan pilihan katanya yang mengandung makna kesedihan, seperti dalam baris puisi /dan suara yang kucintai ‘kan berhenti membelai/ serta baris puisi /kupahat batu nisan sendiri dan kupagut/. Dalam baris puisi tersebut, tidak ada satu pun kata “sedih” diucapkan.Namun, penulis mampu menunjukkan kesedihan itu melalui kata kiasan yang ditulisnya.Sedangkan perasaan ketakutan tergambar dalam kata-kata /kita -anjing diburu-/.

4.     Amanat
Amanat dalam puisi “Catetan Tahun 1946” karya Chairil Anwar yang dapat saya simpulkan adalah sebagai berikut :
  • a.     Hidup ini tidaklah mudah, tetapi jangan pernah takut menghadapinya. Teruslah bekerja keras dan jangan mudah menyerah karena keberhasilan tidak akan tercipta tanpa melalui perjuangan.
  • b.     Isilah kehidupan ini dengan hal-hal yang positif dan karya-karya nyata agar semangat kita akan hidup selama-lamanya.


5.     Tipografi
Puisi “Catetan Tahun 1946” karya Chairil Anwar terdiri dari 3 bait dan mempunyai  15 baris dengan pola 4,4, dan 5. Bait pertama dan kedua terdapat empat baris. Sedangkan baris ketiga terdapat 5 baris.

Komentar :

Menikmati musikalisasi puisi tidak hanya sekedarmendengarkan alunan musik, tetapi juga memahami syair-syair yang dibawakan.Puisi yang dipilih seharusnya menggunakan puisi yang lebih sederhana.Sedangkan puisi “Catetan Tahun 1946” karya Chairil Anwar banyak menggunakan kata-kata yang sulit dimengerti, sehingga untuk memahami makna dan maksud dari puisi tersebut perlu dicermati dengan lebih seksama.Penggunaan puisi dengan pilihan kata yang tidak mudah, membuat orang sulit untuk memahami makna puisi sekaligus menikmati penampilan mereka secara bersamaan.
Selain itu, Bait-bait puisi yang penuh makna itu akan lebih indah jika tidak hanya diringi oleh musik yang berasal dari tape recorder.Namun, sesekali perlu juga diimbangi dengan alunan musik yang berasal dari alat musik asli.Alat musik yang digunakan pun tidak perlu yang rumit dan lengkap. Alat musik yang sedehana, seperti  harmonika, seruling, gitar bahkan tepukan tangan juga dapat membuat penampilan musikalisasi puisi itu menjadi lebih menarik dan tidak monoton.
Gerakan yang ditampilkan telah sesuai dengan lagu yang dipilih.Gerakannya tidak berlebihan dan sudah sesuai dengan tempo lagu.

Analisis Puisi Catatan Tahun 1946 (2)

Catetan Tahun 1946
Karya :Chairil Anwar

Ada tanganku, sekali akan jemu terkulai,
Mainan cahaya di air hilang bentuk dalam kabut,
Dan suara yang kucintai ‘kan berhenti membelai
Kupahat batu nisan sendiri dan kupagut

Kita -anjing diburu- hanya melihat sebagian dari sandiwara sekarang
Tidak tahu Romeo & Juliet berpeluk di kubur atau atau di ranjang
Lahir seorang besar dan tenggelam beratus ribu
Keduanya harus dicatet, keduanya dapat tempat

Dan kita nanti tiada sawan lagi diburu
Jika bedil sudah disimpan, Cuma kenangan berdebu
Kita memburu arti atau diserahkan kepada anak lahir sempat
Karena itu jangan mengerdip, tatap dan penamu asah

Tulis karena kertas gersang, tenggorokan kering sedikit mau basah !

1.     Gaya Bahasa
Dalam puisi ini, banyak digunakan kata-kata kiasan untuk mewakili perasaan dari penulisnya dan membuat puisi tersebut menjadi lebih indah. Pada bait pertama, majas sinekdoke part pro toto ditampilan dengan penggunaan kata tangan.Tangan digunakan untuk mewakili kesuluruhan bagian tubuh. Majas sinekdoke part pro toto lain terdapat pada /dan suara yang kucintai/. Suara di sini mewakili orang yang memiliki suara itu secara utuh, baik itu istri, anak, atau orang yang dicintai lainnya.Baris puisi yang berbunyi /dan suara yang kucintai ‘kan berhenti membelai/ juga terdapat majas personifikasi.Suara di sini seolah-olah dapat bersikap layaknya seorang manusia, seperti dapat membelai.Majas ketiga yang dapat ditemukan dalam puisi ini adalah majas hiperbola.Pada bait ketiga, Majas hiperbola ditemukan pada kalimat /jangan mengerdip/. Berkedip adalah kegiatan manusia yang dilakukan tiap beberapa detik sekali dan dalam puisi ini kalimat jangan berkedip bisa berarti perhatian pada sesuatu secara terus menerus tanpa henti dengan penuh konsentrasi. Jadi, itu sangat berlebihan jika mata diumpamakan tidak berkedip sama sekali. Majas hiperbola yang kedua adalah /tenggelam beratus ribu/. Tidak mungkin sesuatu hal dapat tenggelam beratus ribu kali ataupun beratus ribu lamanya.Kalimat /Romeo & Juliet berpeluk di kubur/ juga termasuk dalam majas hiperbola.Ini dapat dikatakan sesuatu yang berlebihan karena tidaklah mungkin dalam kubur dapat berpelukan.Majas selanjutnya dalam puisi tersebut adalah majas metafora. /Jika bedil sudah disimpan/ termasuk majas metafora karena merupakan kiasan dari masa setelah peperangan. Pada bait ketiga ditemukan kembali majas metafora dalam kalimat /kenangan berdebu/ yang berarti kenangan yang sudah lampau atau kenangan yang sudah terlupakan dan tak pernah diingat lagi.Majas metafora yang ketiga terdapat dalam kalimat /tulis karena kertas gersang/. Tulis karena kertas gersang bermakna mengisi kehidupan yang masih kosong dan belum memberikan arti. Dengan menjalani kehidupan ini, sedikit demi sedikit hidup kita akan mulai dihiasi berbagai hal, baik itu cerita bahagia maupun cerita sedih. Kertas gersang hanyalah sebuah kiasan, dimana perlu tulisan dari pena untuk mengisinya.


2.     Citraan
Citraan berhubungan dengan kesan yang dapat ditangkap dari kalimat-kalimat dalam puisi dan itu berhubungan dengan indera manusia. Pada puisi “Catetan Tahun 1946” karya Chairil Anwar dapat ditemukan beberapa jenis citraan, antara lain :
  • a.     Citraan penglihatan, contohnya : mainan cahaya di air hilang bentuk dalam kabut, kita -anjing diburu- hanya melihat sebagian dari sandiwara sekarang, Karena itu jangan mengerdip,  dan tatap dan penamu asah.
  • b.     Citraan pendengaran, contohnya : dan suara yang kucintai.
  • c.      Citraan perabaan, contohnya : ‘kan berhenti membelai, berpeluk dikubur atau diranjang serta kupahat batu nisan sendiri dan kupagut.
  • d.     Citraan gerak, contohnya : sekali akan jemu terkulai, kupahat batu nisan sendiri dan kupagut, keduanya harus dicatet, Kita memburu arti, karena itu jangan mengerdip, serta tulis karena kertas gersang

Analisis Puisi Catatan Tahun 1946 (1)

Catatan Tahun 1946
Karya :Chairil Anwar

Ada tanganku, sekali akan jemu terkulai,
Mainan cahaya di air hilang bentuk dalam kabut,
Dan suara yang kucintai ‘kan berhenti membelai
Kupahat batu nisan sendiri dan kupagut

Kita -anjing diburu- hanya melihat sebagian dari sandiwara sekarang
Tidak tahu Romeo & Juliet berpeluk di kubur atau atau di ranjang
Lahir seorang besar dan tenggelam beratus ribu
Keduanya harus dicatet, keduanya dapat tempat

Dan kita nanti tiada sawan lagi diburu
Jika bedil sudah disimpan, Cuma kenangan berdebu
Kita memburu arti atau diserahkan kepada anak lahir sempat
Karena itu jangan mengerdip, tatap dan penamu asah
Tulis karena kertas gersang, tenggorokan kering sedikit mau basah !


Analisis puisi :

1.     Tema : Perjuangan.
Hal ini berkaitan erat dengan situasi saat itu.Pada masa itu, bangsa Indonesia harus berjuang melawan Belanda yang ingin menguasai negaranya.Keadaan serba tidak menentu dan tidak ada ketenteraman.Selain itu, puisi ini juga berisi harapan agar kita dapat mengisi kemerdekaan dengan baik.Jadi, bukan sekedar perjuangan mengangkat senjata semata, tetapi juga perjuangan mengisi kehidupan setelah kemerdekaan.Dalam mengisi kemerdekaan, kita tidak boleh bersantai-santai. Kita harus kerja keras karena waktu dan kesulitan hidup tidak akan berhenti datang.

2.     Rima
  1. a.     Baris pertama sampai keempat pada bait pertama termasuk dalam rima silang, pola rimanya adalah a-b-a-b. Dalam hal ini, baris pertama berima dengan baris ketiga. Baris kedua berima dengan baris keempat. Contoh : terkulai memiliki persamaan bunyi dengan membelai dan kabut memiliki persamaan bunyi dengan dengan kupagut.
  2. b.     Baris pertama sampai keempat pada bait kedua pola rimanya adalah a-a-b-c. Baris pertama berima dengan baris kedua. Sedangkan baris ketiga dan keempat memiliki rima berbeda. Contoh : sekarang memiliki persamaan bunyi dengan diranjang dan ribu tidak memiliki persamaan bunyi dengan tempat.
  3. c.      Baris pertama sampai kelima pada bait ketiga pola rimanya adalah a-a-b-c-c. Baris pertama berima dengan baris kedua. Baris ketiga memiliki rima yang berbeda. Sedangkan baris keempat berima dengan baris kelima. Contohnya :diburu memiliki persamaan bunyi dengan berdebu, kata sempat memiliki rima yang berbeda,  dan kata tempat memiliki persamaan bunyi dengan sempat.
  4. d.     Perulangan bunyi vokal atau asonansi, dapat dilihat dari adanya perulangan bunyi vokal “a dan u” yang tampak pada kata kabut-kupagut serta perulangan bunyi vokal “ai” yang tampak pada kata terkulai-belai.Selain itu, asonansi juga dapat ditemukan dengan adanya pengulangan bunyi vokal “i” yang tampak pada kalimat /dan suara  yang kucintai kan berhentimembelai/.
  5. e.      Perulangan bunyi konsonan atau aliterasi, dapat diamati dari adanya perulangan bunyi konsonan “ng” yang tampak pada kata sekarang-ranjang serta perulangan bunyi “s dan h” yang tampak pada kata asah-basah.


3.     Diksi
  1. a.     Makna konotatif terdapat pada kalimat :/jika bedil sudah disimpan/. Bedil sudah disimpan menunjukkan waktu saat peperangan sudah usai dan memasuki masa kemerdekaan. Selain itu, terdapat pada kalimat /memburu arti/  yangmengandung pengertian mencoba mencari makna serta pada kalimat /Kita-anjing diburu/ menggambarkan kehidupan yang tidak tenang dan penuh dengan ketakutan. Kata anjing juga menggambar penghinaan atau perendahan martabat karena penyamaan dengan hewan dalam hal ini anjing.
  2. b.     Makna konkret terdapat dalam kata berpeluk pada kalimat /tidak tahu Romeo dan Juliet berpeluk dikubur atau diranjang/. Makna konkret lainnya adalah  kata batu nisan pada kalimat /ku pahat batu nisan sendiri dan kupagut.
  3. c.      Di dalam puisi “Catetan Tahun 1946” karya Chairil Anwar, diksinya menggunakan kata yang kurang sesuai dengan struktur kata pada umumnya. Contoh : kata catetan pada judul puisi dan pada kata dicatet pada isi puisi. Dalam puisi itu juga terdapat kata pagut, sawan, dan bedil yang tidak lazim digunakan dan jarang orang yang dapat memahami arti dari kata tersebut.

2019/05/03

Eksotisme Laut Kepulauan Banda


Eksotisme Laut Kepulauan Banda 
Kepulauan Banda terdiri dari sepuluh pulau vulkanis yang tersebar di Laut Banda, ±140 km sebelah selatan Pulau Seram dan 2.000 km sebelah timur Pulau Jawa. Kepulauan seluas 180 km² ini termasuk dalam wilayah Provinsi Maluku. Kota terbesarnya, Bandaneira, terletak di pulau dengan nama yang sama. Sekitar 15.000 jiwa tinggal di kepulauan ini. Hingga pertengahan abad ke-19, Kepulauan Banda merupakan satu-satunya sumber rempah-rempah pala. Kepulauan ini populer bagi penggemar selam scuba dan snorkeling.
       Tiga pulau terbesar di kawasan ini adalah Pulau Neira, Pulau Banda Besar dan Pulau Gunung Api.

Pulau Neira
      
Bandaneira adalah satu-satunya kota di kepulauan ini yang terletak di Pulau Neira di mana terdapat juga pelabuhan udara. Tujuh pulau lainnya merupakan pulau yang lebih kecil yang sulit dicapai transportasi. Kawasan ini telah menjadi salah satu tujuan wisata yang disukai turis manca negara karena keindahan alamnya. Pulau-pulau di kawasan ini umumnya dikelilingi pantai dengan pemandangan alamnya yang indah.
       Kawasan perairan di kepulauan ini memiliki kehidupan bawah air yang sangat mengagumkan; surga bagi penyelam bawah air. Wisatawan juga dapat melakukan snorkeling di kawasan terumbu karang yang sangat indah. Jika itu belum cukup, tersedia Gunung Api untuk didaki.

Pulau Banda Besar
      


Pagar terluar dari Pulau lontar, yang mewakili bagian pinggiran sebuah sunken caldera, menawarkan beberapa tempat menyelam yang baik.






Pulau Gunung Api
      

Pada Bulan Mei, 1988, ledakan dari gunung ini telah membunuh hampir semua formasi karang lepas pantai yang terdapat di sekitar Gunung Api, tetapi yang menakjubkan menyebarkan beragam bunga karang. Beberapa karang mulai tumbuh kembali, namun bentang alam laut yang besar masih menyisakan kepucatan karena tidak adanya tembok di Gunung Api. Kemiringan dasar laut mencapai 30-35 meter.




       Pulau pulau lainnya :
Sonegat : Tempat menyelam terdekat untuk seorang penyelam yang baik hanya lima menit dari hotel bila menggunakan perahu. Terletak di Sonegat-sea arm " antara Bandaneira dan Gunung Api, hanya lepas pantai dari sebuah rumah tepi pantai yang kecil milik Des Alwi, anak paling terkenal pemilik Banda. Kedalaman airnya curam dan temboknya meluas 25 meter ke ujung pantai. Terdapat sedikit ikan di daerah ini, namun sebuah ukuran yang bagus dari dogtooth tuna terdapat di daerah ini dan beberapa ikan blue girdled dan emperor angelfish yang cantik juga terdapat disini.

Keraka Island : Pulau Keraka atau Pulau Kepiting hanya beberapa menit saja, dan melindungi jalan lintasan pintu utara Pulau Neira-Gunung Api. Sebuah hamparan pasir di pesisir utara sangat cocok untuk piknik. Di sebelah selatan pantai, terdapat beberapa mini-wall setinggi 18 meter yang ditutupi dengan ratusan large blue dan yellow tunicates. Beralih ke arah timur pantai, Anda dapat melihat di kedalaman 10 meter, bermacam-macam ikan batu karang dan sekelompok barracuda sepanjang setengah meter.

Sjahrir Island dan Batu Kapal : Pulau Sjahrir atau yang dulu dikenal sebagai Pulau Pisang dan Batu Kapal hanya 20 menit dari hotel di Bandaneira dengan menggunakan perahu. Dua tempat ini terkombinasi dengan baik untuk kegiatan menyelam pagi hari, piknik di pantai, dan kegiatan menyelam sore hari.

Lontar Island : pagar terluar dari Pulau Lontar, yang mewakili bagian pinggiran sebuah sunken kaldera, menawarkan beberapa tempat menyelam yang baik.

Batu Belanda : Di tempat ini, Anda akan menemukan beragam barrel dan tube sponge, dan gua-gua kecil dan celah. Ikan yang berada di daerha ini sangat bervariasi dan beragam: sekelompok snappers, large emperor, dan blue-girdled angelfish, wrasses, large pinnate bat-fish dan beragam bannerfish.

Ai Island : Bersama dengan Pulau Hatta, pulau ini menawarkan tempat menyelam terbaik di Pulau Banda. Baik di pantai utara dan selatan dan barat dari Pulau Ai, dikelilingi dengan tembok karang yang sempurna, yang tidak datar dan penuh dengan gua-gua, habitat dari harbors fish.

Hatta Island : Pulau Hatta hanya 25 Km dari Pulau Bandaneira. Skaru atoll dan sebuah karang di bawah permukaan air laut dapat ditemukan beberapa ratus meter dari sebelah selatan Pulau Hatta. Pada sebuah karang yang muncul pada permukaan bumi, Anda dapat melihat parade dari unicornfish, Fusiliersm Jack Fish, dan Rainbow Runners, sering terlihat juga Whitetip Sharks (sepanjang 2 meter) dan Dogtoothed Tuna, napoleon Wrasse, dan Hawksbill Turtles.

2019/05/02

Shio Berdasarkan Tahun Lahir





Nah, berikut adalah ciri-ciri orang berdasarkan shio dan tahun kelahirannya.

Rat-TIKUS
Kamu imajinatif, menyenangkan dan benar-benar murah hati terhadap orang yang kamu cintai. Namun, kamu cenderung mudah marah dan terlalu kritis. Kamu juga dikenal sebagai orang yang oportunis. Lahir dalam shio ini, kamu akan senang bekerja dalam sales atau penulis, kritikus atau penerbit. Lahir tahun : 1948, 1960, 1972, 1984, 1996, 2008.


Buffalo-KERBAU
Dilahirkan sebagai pemimpin, kamu menjadi inspirasi untuk orang di sekitar kamu. Kamu memilih metode konservatif dan berbakat menggunakan tangan kamu. Sangat mengharapkan segala sesuatu berjalan sesuai dengan pilihan kamu. Shio kerbau akan sangat berhasil sebagai dokter, jenderal atau penata rambut. Lahir tahun : 1949, 1961, 1973, 1985, 1997, 2009.

Tiger - MACAN
Kamu sensitif, emosional dan mampu menciptakan cinta yang luar biasa. Namun, kamu memiliki kecenderungan mengambil semua dan menjadi keras kepala dengan apa yang kamu anggap benar; lebih dikenal dengan istilah pemberontak. Shio macan ini sangat cocok sebagai bos, penjelajah, pembalap atau matador. Lahir tahun : 1950, 1962, 1974, 1986, 1998, 2010.



Rabbit - KELINCI
Kamu adalah orang yang baik, sangat patuh, menyenangkan dan cenderung sentimentil. Menjadi hati-hati dan juga konservatif, kamu sangat berhasil dalam bisnis, menjadi pengacara, diplomat atau aktor yang baik. Lahir tahun : 1951, 1963, 1975, 1987, 1999, 2011.


Dragon - NAGA
Penuh fitalitas dan antusias, Naga adalah individu yang popular meskipun dengan reputasi yang buruk dan 'mulut besar'. Kamu sangat pandai, berbakat dan perfeksionis namun kualitas ini menjadikan kamu kompeten di lingkungan kamu. Kamu akan sangat cocok sebagai artis, pendeta atau politikus. Lahir tahun : 1940, 1952, 1964, 1976, 1988, 2000.


Snake - ULAR
Kaya di dalam kebijakan dan ramah, kamu sangat romantis dan berpikir dalam dan intuisi kamu memandu dengan kuat. Hindari sikap rakus terhadap uang. Jaga selera humor
mengenai hidup kamu. Shio ular biasanya cocok sebagai guru, filosofi, penulis, psikiater dan peramal. Lahir tahun : 1941, 1953, 1965, 1977, 1989, 2001.




Horse - KUDA
Kapasitas kamu dalam bekerja keras sangat mengagumkan. Kamu adalah orang yang mandiri. Selain pandai dan ramah, kamu cenderung menjadi egois dan tajam dan harus menjaga diri agar tidak terlalu mementingkan diri sendiri. Shio kamu menandakan sukses sebagai petualang, peneliti, puitis atau politikus. Lahir tahun:1942, 1954,1966, 1978, 1990, 2002, 2014.


Goat - KAMBING
Selain sering merasa salah tingkah di hadapan orang lain, Shio Kambing dapat menjadi teman yang menyenangkan. Kamu sangat elegan dan artistik namun menjadi yang pertama dalam memberikan komplain apapun. Kamu akan cocok sebagai aktor, pengebun atau penata rias. Lahir tahun: 1943, 1955, 1967, 1979, 1991, 2003, 2015.



Monkey - MONYET
Kamu sangat pintar, karena sifat alami kamu yang luar biasa dan personalitas yang menarik, kamu sangat disukai. Monyet, bagaimanapun juga, harus menjaga agar tidak menjadi orang yang oportunis dan tidak dipercaya oleh orang lain. Shio kamu menjanjikan kesuksesan di segala bidang yang kamu coba. Lahir tahun :  1944, 1956, 1968, 1980, 1992, 2004, 2016.


Rooster - AYAM
Ayam adalah pekerja keras; tegas dalam mengambil keputusan juga jarang mengutarakan pemikirannya. Kamu adalah pemimpi, pemilih busana yang baik dan ekstravaganza. Lahir dalam shio ini kamu dapat bahagia menjadi pemilik restoran, penerbit, tentara atau turis. Lahir tahun : 1945, 1957, 1969, 1981, 1993, 2005, 2017.


Dog - ANJING
Anjing tidak pernah mengecewakan kamu. Lahir dalam shio ini kamu sangat jujur, dan setia pada orang yang kamu cintai. Kamu selalu merasa khawatir, perkataan yang tajam dan cenderung mencari kesalahan. Namun kamu akan menjadi businessman, aktivis, guru atau polisi yang baik. Lahir tahun : 1946, 1958, 1970, 1982, 1994, 2006, 2018.




Pig - BABI
Kamu adalah teman yang baik, orang yang pintar dengan kebutuhan yang kuat untuk mencapai tujuan apapun. Kamu sangat baik, toleran dan jujur namun juga mengharapkan hal yang sama dari orang lain, tentunya hal ini sangat naif. Pencarian kamu terhadap material dapat menjadi kegagalan. Babi akan sangat berhasil dalam bidang seni seperti penghibur atau juga pengacara. Lahir tahun : 1947, 1959, 1971, 1983, 1995, 2007, 2019.



Imlek (Tahun Baru China)


Hari Raya Imlek

google.com

            
Tahun baru China atau lebih akrab disebut Imlek merupakan hari raya yang paling dinanti oleh para kaum keturunan Tionghoa karena tentu selain karena ingin menjalin silahturahmi antarkeluarga, hari raya ini menjanjikan angpao bagi mereka. Dalam setiap Imlek, sering terdengar, tahun ini adalah tahun kelinci emas dan sebagainya. Sebenarnya, apa sih yang mendasari penanggalan ini? Yuk, kita intip asal muasalnya. Siklus pergiliran tahun pada kalender China didasari oleh shio. Shio adalah simbol binatang cina yang mewakili 12 siklus tahunan. Mereka mewakili konsep siklus waktu, tidak seperti konsep waktu Barat yang diwakili dengan bintang-bintang. Kalendar Bulan Cina dibuat berdasarkan siklus dari bulan, dan dibangun dalam format berbeda dari kalendar barat yang berbasiskan matahari.
            Dalam adat Cina tradisional, metode penanggalan adalah berdasarkan siklus, siklus berarti sesuatu terjadi berdasarkan siklus waktu. Metode rakyat yang populer dimana kita dapat melihat metode siklus ini adalah perekaman tahun ke dalam Dua Belas Tanda Binatang. Setiap tahun ditandai dengan nama binatang atau "shio" sesuai dengan siklus yang berputar : Tikus, Kerbau, Macan, Kelinci, Naga, Ular, Kuda, Kambing, Monyet, Ayam, Anjing dan Babi. Oleh karena itu, setiap dua belas tahun binatang atau shio yang sama akan muncul. Shio binatang juga menandakan fungsi sosial yang berguna untuk mencari tahu umur seseorang. Daripada menanyakan berapa umur seseorang, seringkali orang hanya bertanya apa shio dari orang tersebut. Ini akan menaruh orang tersebut dalam siklus 12 tahun, dan dengan sedikit akal sehat, kita bisa menghitung umur orang tersebut.

  
google.com
         
Menurut legenda tradisional Cina, keduabelas binatang dikumpulkan dalam satu hari untuk menentukan siapa yang menjadi pemimpin dalam siklus pertahunan. Sang Khalik membuat kontes tersebut: siapapun yang dapat menyeberang sungai akan mendapat giliran pertama, dan sisanya akan mengikuti urutan sesuai dengan kedatangan mereka. Pada awalnya kedua belas binatang berkumpul di dalamnya termasuk kucing. Kucing memberitahu berita ini kepada teman baiknya si Tikus, dan mereka setuju untuk pergi berdua keesokan harinya. Namun, ketika hari dimana kontes dimulai Tikus tidak membangunkan Kucing, yang sebagai seorang kucing senang sekali tidur sepanjang hari. Maka itu kucing tidak mengikuti lomba dan tidak masuk dalam siklus tahunan shio.
            Pada saat kompetesi, tikus yang penuh akal menumpang pada si Kerbau yang kuat dan gagah untuk menyeberangi sungai. Ketika kerbau sudah mau meloncat ke tepian seberang
sungai, tanpa sepengetahuan Kerbau, si Tikus meloncat dari punggung kerbau, dan menjadikan dia pemenang kontes. Binatang terakhir adalah binatang malas yaitu Babi yang pemalas. Oleh karena itu Tikus menjadi tahun pertama dari siklus shio, dan diakhiri oleh babi tanpa ada-nya shio Kucing dalam dua belas siklus tahun itu. Dan oleh karena itu juga, menurut legenda, permusuhan antara kucing dengan tikus dimulai dan masih berlanjut sampai sekarang. 
           

2019/04/25

Yin Yang

Yin Yang



Segala sesuatu di dunia ini pasti mempunyai unsur Yin dan Yang. Tetapi, apa itu unsure Yin dan Yang? Dalam kepercayaan Taoisme, lambang yang dipakai mereka untuk menggambarkan bagaimana segala sesuatu mempunyai dua sisi yang “berlawanan” adalah lambang Yin Yang ini. Yin Yang adalah lambang yang berbentuk lingkaran yang setengahnya berwarna hitam dan setengahnya lagi berwarna putih. Di sisi hitam lingkaran ada titik berwarna putih dan sebaliknya di sisi putih lingkaran ada titik berwarna hitam. 2 sisi dengan warna hitam putih ini melambangkan 2 unsur yang berbeda yaitu, Yin yang dilambangkan dengan warna hitam dan Yang yang dilambangkan dengan warna putih. Yin melambangkan segala sesuatu di dunia ini yang santai, gelap, sedih dan sebagainya, sementara Yang melambangkan segala sesuatu yang menyenangkan, seru, terang dan sebagainya. Contohnya, malam hari dapat disebut Yin dan siang hari disebut Yang, menangis dapat disebut Yin dan tertawa Yang.

Lambang Yin Yang ini bukan bermaksud membeda-bedakan antara mana yang baik atau yang buruk. Karena, pada dasarnya mereka saling melengkapi dan merupakan satu sama lain. Kita tidak bisa berkata bahwa malam hari itu Yin bila siang hari tidak pernah ada untuk menjadi Yang dan tidaklah masuk akal bila menyebut tertawa sebagai Yang bila kita tidak bisa menangis yang berupa YIn. Yin dan Yang saling berkesinambungan dan ada karena satu sama lain. Jadi, apakah benar bila kita mencoba membuat salah satu sisi yang kita sukai semakin besar. Contohnya, kita sangat menyukai hal yang mengembirakan (Yang) sehingga kita menghindari kesedihan sepenuhnya (Yang). Itu juga tidak benar, pada lambang Yin Yang besar dua sisi sama besar yang menunjukkan bahwa Yin dan Yang membentuk keseimbangan karena diantara Yin dan Yang tidak ada yang lebih baik atau lebih buruk, keduanya sama baik dan bergunannya, di situasi mereka masing-masing.

Satu hal lagi yang dapat kita lihat di lambang ini adalah bahwa ada titik di dalam setiap sisiyang mempunyai warna berlawanan dari warna sisi tersebut. Hal ini menunjukkan bahwa di setiap Yin pasti ada Yang dan di setiap Yang pasti juga ada Yin. Ini menjelaskan bahwa unsur- unsur dalam YinYang saling bergantung satu sama lain. Setelah Yin pasti diikuti oleh Yang dan sebaliknya.

Konsep ini mungkin sulit untuk diterima, namun hal kita dapat petik dari lambang ini adalah untuk bersikap optimis. Karena, mungkin kita tidak menyukai sesuatu tapi di dalam yang kita tidak sukai tersebut pasti ada bibit yang kita sukai bila kita mau mencoba melihat ke dalamnya. Kita juga diajak untuk menerima perbedaan dengan lebih gembira karena segala sesuatu pasti dapat berubah.


Kadang perbedaan membuat kita sedih namun disusul dengan kegembiraan. Sesuai konsep Yin Yang. Saat Jepang menangkap rakyat Cina pada Perang Dunia kedua. Rakyat Cina, yang memegang konsep Yin Yang, membuat Jepang heran karena meskipun mereka ditahan mereka tetap menunjukkan ekspresi bahagia. Mengapa? Karena rakyat Cina tahu bagaimana bersikap optimis melalui konsep Yin Yang, mereka percaya bahwa sesudah hal ini, yang menurut kita menyedihkan, akan disusul oleh hal yang menggembirakan. Yin akan disusul oleh Yang. Namun, bila kita sedang gembira, apakah kita harus khawatir akan munculnya kesedihan? Itulah indahnya hidup

2019/03/12

Anggun Cipta Sasmi

Aku Bertambah Bangga Dengan Indonesia

Ia  memang lahir dan besar di Indonesia, tapi suara emas Anggun Cipta Sasmi bukan lagi milik Indonesia semata. Penyanyi kelahiran Jakarta, 29 April 1974 ini sudah bertahun-tahun hijrah ke Eropa dan mengembangkan karirnya di sana. Sebagai satu-satunya musisi Indonesia yang albumnya terjual lebih dari 3 juta kopi di Eropa, wajar jika Anggun kini sudah dipandang sebagai penyanyi internasional. Namun bukan berarti ia melupakan asal usul dan tanah airnya. Ia sempat menyinggung kekagumannya terhadap perkembangan Indonesia. Kini ia tengah mengeluarkan albumnya yang keempatbelas, yakni Echoes.
Ia berpendapat bahwa albumnya kini lebih personal karena ia memproduserinya sendiri dan dirilis pertama kali di Indonesia sebelum diluncurkan di dunia. Ia pun masih tetap mengikuti perkembangan musik Indonesia. “Waktu itu aku lihat Vierra, pop ringannya oke banget loh. Terus, aku ngefans sama Kotak, terutama Tantri, pengin duet sama dia.”, kata Anggun, “Ariel juga pencipta lagu yang baik, tetapi terkadang salah kaprah dengan masalah pribadi, padahal filmnya itu menghibur banyak orang. Hehehe.”
Ketika disinggung mengapa ia memilih pindah ke Perancis, ia hanya menjawab kalau disana sistemnya lebih bagus, terutama dalam hal hak cipta yang diperhatikan secara serius. “Di Indonesia terlalu banyak pembajakan, termasuk illegal downloading. Inilah yang membuat industri musik dunia menurun drastis dari segi penjualan. Banyak artis yang kontraknya hilang, Phil Collins, Annie Lenox bahkan Madonna pun harus berjuang agar lagunya diputar di radio-radio.”
Ia juga bercerita tentang fenomena yang terjadi di Indonesia. “Aku tidak terkejut dengan munculnya Shinta-Jojo ataupun Briptu Norman, karena itulah revolusi dalam bermusik, siapapun dapat terkenal dalam 15 menit, jadi sah-sah saja. Malah menghibur kok,” katanya, “aku bukan tipe kacang yang lupa kulitnya. Aku selalu ingin berada di Indonesia, aku rindu sekali dengan kehidupanku di Indonesia, tapi aku punya keluarga dan karirku disana. Jadi aku akan seintensif mungkin untuk berkunjung ke Indonesia.”

Anggun pun menuturkan kebanggaan lainnya dari Indonesia. “Aku pakai bahasa Indonesia dengan anakku, dia mahir sekali bahasa Indonesia. Aku menjadi bertambah bangga. Menurutku kebanggaan bukan dengan memakai batik atau apapun, buatku itu dimulai dengan bahasa. Sebagai anak Indonesia harus bias bahasa Indonesia.” TimTaz setuju banget sama Anggun! Hargai terus budaya Indonesia, karna kalau bukan kita, siapa lagi?!?!