Kategori

2022/10/04

Review The Hobbit

 Review Novel

Petualangan Yang Tidak Terduga

(www.bukukita.com)

Judul : The Hobbit

Pengarang : J.R.R. Tolkien

Penerbit : PT Gramedia Pustaka Purnama


The hobbit karya J.R.R Tolkien adalah sebuah mahakarya dalam bentuk sebuah novel dimana menceritakan tentang perjalanan dan perubahan seorang “hobbit” bernama Bilbo Baggins dalam perjalanan untuk membantu para “dwarf”  dimana ia akhirnya dapat menjalani petualangan bukan dalam sebuah buku yang selama ini dia baca namun dalam sebuah pengalaman sengsara dan bahagia dalam sebuah petualangan. 

Namun sebelum semua itu Bilbo adalah seorang hobbit dari hobbiton dan merupakan anak dari Bungo Baggins dan Belladonna Took. Setelah orang tuanya meninggal Bilbo harus menjalani hidupnya sendiri di rumah buatan ayahnya yang cukup mewah sehingga ia jarang memikirkan untuk pergi jauh dari rumahnya. Semua itu berubah saat kedatangan Gandalf yang menawarkannya kesempatan yang ia tidak akan dapatkan lagi untuk mengalami petualangan sebenarnya bukan hanya dalam tulisan dalam buku. 

Pada awalnya Bilbo menolak karena alasannya ia adalah keturunan dari keluarga Baggins namun Gandalf menjawabnya katanya bahwa Bilbo juga seorang Took karena ibunya adalah seorang Took keluarga hobbit yang terkenal akan cerita-cerita petualanganya yang legendaris sehingga Gandalf memberinya waktu untuk berpikir dan pergi namun sebelum pergi Gandalf meninggalkan sebuah tanda pada pintu depan rumah bilbo yang bilbo tidak sadari sehingga keosakan harinya muncul 13 “dwarf” secara begantian dan mulai masuk tanpa diundang ke rumah bilbo, mengacaukan barang, dan memakan isi dari penyimpanan makanan bilbo dan akhirnya munculah Gandalf juga dan mereka mulai berdiskusi tentang bagaimana mereka akan kembali ke rumah para “dwarf” yang berada di kaki sebuah gunung bernama “Erebor” dimana emas berlimpah. Namun pada gunung itu seorang naga bernama “Smaug” telah mengambil alih dan Gandalf mengusulkan mereka mencari seorang pencuri untuk membantu mereka mencuri “arkenstone” atau jantung gunung yang merupakan sebuah berlian besar yang adalah warisan dari keturunan Thorin Oakenshield  seorang dari ke 13 “dwarf” yang sebelumnya adalah pewaris tahkta dari kerajaan di bawah gunung setelah itu mereka menyanyikan lagu tentang perjalanan mereka Bilbo kembali tenang dan Took dalam dirinya mulai keluar menginginkan suatu  petualangan namun sekarang Bilbo telah mengetahui seberapa berbahaya-nya perjalanan ini maka ia semakin takut  sehingga ia pergi untuk sembunyi dan tidak akan keluar sampai semua orang pergi namun akhirnya ia ditemukan dan karena tidak ingin disebut pengecut ia membuat alasan-alasan dan ia sekarang ragu apakah untuk ikut perjalanan mereka besok pagi dan karena nyanyian para “dwarf” ia bermimpi buruk dan bangun kesiangan. Sekarang ia sudah menyangkal semua yang terjadi semalam dan berusaha melupakannya sebelum Gandalf memanggil Bilbo kembali dan meberikan surat dari Thorin menyatakan terima kasih atas kerja sama-nya dan bahwa ia ditunggu di sebuah penginapan di sebuah tempat bernama Bywater dan ia diperintahkan untuk bergegas oleh Gandalf sehingga Bilbo tidak membawa topi, tongkat, ataupun uang barang-barang yang biasa ia bawa saat pergi. Dan dari ini mulai petualangan Bilbo Baggins yang akan menjadi perjalanan yang berat dimana banyak bahaya namun inilah petualangan yang selama ini Bilbo inginkan dan baca dalam buku-buku dan namun kali ini buku tersebut adalah petualangannya.

 

a. Kelebihan buku :

Memiliki cerita yang sangat imajinatif karena genre-nya yaitu fantasy namun walaupun demikian alur ceritanya sangat mengundang dalam setiap kebahagiaan, ketakutan, kesedihan terasa sebagai pembaca dan detail-detail setiap bagian dari cerita sangat membuat cerita sangat imersif walaupun merupakan banyak hal yang tidak seperti kenyataan. Dan dalam dunia buku ada bahasa lain dimana membuat cerita lebih imersif dan walaupun ada bahasa yang bahkan tidak ada yang memakai di dunia nyata penulis yaitu J.R.R Tolkien juga membuat penerjemahan akan bahasa buatannya tersebut sehingga pembaca dapat tetap membaca dengan nyaman dan sambil memiliki perasaan imersif cerita tersebut. Dan setiap detail dari buku tersebut memberikan identitas dan ekspresi.

 

b. Kekurangan buku :

Dalam penceritaan buku ini banyak kata yang sangat rumit dan kalimat yang memiliki arti dimana kalimat menjadi suatu gambaran akan setiap kejadian namun bila dalam kalimat itu susah akan banyak kesulitan bagi pembaca terutama bagi pembaca biasa.

 

C. Perbandingan dengan film :

Di dalam film pun banyak kesalahan yang terjadi namun karena berupa film hal yang sangat jelas kurang ada di buku adalah pengambaran ekspresi namun walaupun begitu dalam film berbagai detail spesifik yang ada pada buku juga hilang sehingga banyak bagian kosong seperti dimana seharusnya ke 13 “dwarf” mengambil alat musik sebelum bernyanyi namun di film tidak ada adegan tersebut dan langsung bernyanyi. Jadi walaupun film memiliki kelebihan dalam penggambaran ekspresi namun dalam menyampaikan suasana yang imersif film masih kurang dimana buku tidak.

 

 

 

 

 

 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar