Terbit : 2001
Penulis : R.L. Stine
Tebal : 200 halaman
Panjang buku : 18 cm
Sebuah karya
klasik dari sang penerbit buku horror legendaris R.L. Stine. Terbit pada tahun
2001 dan diterbitkan pleh PT. Gramedia Pustaka Utama untuk di Indonesia dengan
terjamahan bahasa Indonesia pada tahun 2002. Buku ini merupakan seri ke tiga
dari seri 99 Fear Street : the house of evil. Buku ini mengisahkan petualangan
dari Kody Frasier tentang bagaimana dia kembali lagi ke Fear Street untuk
menelamatkan roh saudara kembarnya. Pengisahan pada buku ini dikear secara
horror – horror puitis dimana pengambilan kata – katanya indah namun mencekam.
Alih alih “rumah itu seram” melainkan “Kegelapan dan rasa seram menyelimuti
rumah terkutuk itu.”
Pemilihan kata – kata oleh R.L. Stine memang selalu
menyelekit. Karena kesibukkan saya, saya hanya biasa membaca buku ini pada
malam hari dan melihat cover nya saja saya sudah terkejut, karena benar benar
membawa perasaan mistis tersebut. Jenis kertas yang dipakai adalah jenis kertas
biasa dari setiap novel yang ada tapi ada perasaan yang berbeda dari novel
lainya.
Apabila anda membacanya, novel ini seakan – akan membuat anda ingin
berhenti namun tetap melanjutinya juga. Karena pada saat kita membaca novel ini
seakan – akan kita bener bener ada pada situasi mencekam tersebut. Saya juga
melakukan kesalahan yaitu membaca buku ini pada malam hari sehingga saya
kesulitan untuk tidur. Namun rasa mencekam dan keseraman tersebut membuat anda
ingin untuk terus melanjutinya. Skenario seperti “ah sudah, ini berat, Dilan
saja tidak akan kuat. Tapi, setelah ini apa yang akan terjadi?” jadi buku ini
seperti memaksa anda untuk berhenti saja dan melambaikan tangan apabila anda
tidak kuat tetapi hal tersebut membuat tekad kita untuk terus lanjut daripada
tidur dengan kegelisahan karena tidak mengetahui seperti apa kelanjutannya.
Untuk ukuran sebuah novel, karya karya R. L. Stine merupakan novel yang cukup
pendek. Jadi meskipun hanya satu hari anda dapat menyelesaikannya. Berbeda
seperi novel “Da Vinci Codes” dan novel – novel dari “Assassins Creed” yang
tebal, buku ringan namun mengejutkan ini mempunyai keunikan yang tersendiri.
Karena nama yang ada di depan buku tersebut. Secara besar akan ada tulisan “R.
L. Stine” dan nama tersebut bukanlah nama yang sembarangan. Karena semua buku
novel horror best seller adalah karya dari R. L. Stine. Betapa setiap kata yang
ditulisinya benar benar membedakanya dari novel novel lainnya.
Dan betapa
mengejutkan bahwa sebenarnya R. L. Stine dulu menulis buku humor untuk anak anak
sampai ia menemukan jati dirinya sebagai penulis buku horror fiksi. Dan buku “The
Third Horror” ini benar benar pantas sebagai jalan keluar dari kehidupan nyata
dan menuju ke dunia dimana kata seram adalah kewajiban.
Baca juga:
Tidak ada komentar:
Posting Komentar