Eksotisme Laut Kepulauan Banda
Kepulauan Banda terdiri dari sepuluh
pulau vulkanis yang tersebar di Laut Banda, ±140 km sebelah selatan Pulau Seram
dan 2.000 km sebelah timur Pulau Jawa. Kepulauan seluas 180 km² ini termasuk
dalam wilayah Provinsi Maluku. Kota terbesarnya, Bandaneira, terletak di pulau
dengan nama yang sama. Sekitar 15.000 jiwa tinggal di kepulauan ini. Hingga
pertengahan abad ke-19, Kepulauan Banda merupakan satu-satunya sumber
rempah-rempah pala. Kepulauan ini populer bagi penggemar selam scuba dan
snorkeling.
Tiga
pulau terbesar di kawasan ini adalah Pulau Neira, Pulau Banda Besar dan Pulau
Gunung Api.
Pulau Neira
Kawasan
perairan di kepulauan ini memiliki kehidupan bawah air yang sangat mengagumkan;
surga bagi penyelam bawah air. Wisatawan juga dapat melakukan snorkeling di
kawasan terumbu karang yang sangat indah. Jika itu belum cukup, tersedia Gunung
Api untuk didaki.
Pulau Banda Besar
Pulau Gunung Api
Pulau
pulau lainnya :
Sonegat : Tempat menyelam terdekat
untuk seorang penyelam yang baik hanya lima menit dari hotel bila menggunakan
perahu. Terletak di Sonegat-sea arm " antara Bandaneira dan Gunung Api,
hanya lepas pantai dari sebuah rumah tepi pantai yang kecil milik Des Alwi,
anak paling terkenal pemilik Banda. Kedalaman airnya curam dan temboknya meluas
25 meter ke ujung pantai. Terdapat sedikit ikan di daerah ini, namun sebuah
ukuran yang bagus dari dogtooth tuna terdapat di daerah ini dan beberapa ikan
blue girdled dan emperor angelfish yang cantik juga terdapat disini.
Keraka Island : Pulau Keraka atau
Pulau Kepiting hanya beberapa menit saja, dan melindungi jalan lintasan pintu
utara Pulau Neira-Gunung Api. Sebuah hamparan pasir di pesisir utara sangat
cocok untuk piknik. Di sebelah selatan pantai, terdapat beberapa mini-wall
setinggi 18 meter yang ditutupi dengan ratusan large blue dan yellow tunicates.
Beralih ke arah timur pantai, Anda dapat melihat di kedalaman 10 meter,
bermacam-macam ikan batu karang dan sekelompok barracuda sepanjang setengah
meter.
Sjahrir Island dan Batu Kapal : Pulau
Sjahrir atau yang dulu dikenal sebagai Pulau Pisang dan Batu Kapal hanya 20
menit dari hotel di Bandaneira dengan menggunakan perahu. Dua tempat ini
terkombinasi dengan baik untuk kegiatan menyelam pagi hari, piknik di pantai,
dan kegiatan menyelam sore hari.
Lontar Island : pagar terluar dari
Pulau Lontar, yang mewakili bagian pinggiran sebuah sunken kaldera, menawarkan
beberapa tempat menyelam yang baik.
Batu Belanda : Di tempat ini, Anda
akan menemukan beragam barrel dan tube sponge, dan gua-gua kecil dan celah.
Ikan yang berada di daerha ini sangat bervariasi dan beragam: sekelompok
snappers, large emperor, dan blue-girdled angelfish, wrasses, large pinnate
bat-fish dan beragam bannerfish.
Ai Island : Bersama dengan Pulau
Hatta, pulau ini menawarkan tempat menyelam terbaik di Pulau Banda. Baik di
pantai utara dan selatan dan barat dari Pulau Ai, dikelilingi dengan tembok
karang yang sempurna, yang tidak datar dan penuh dengan gua-gua, habitat dari
harbors fish.
Hatta Island : Pulau Hatta hanya 25
Km dari Pulau Bandaneira. Skaru atoll dan sebuah karang di bawah permukaan air
laut dapat ditemukan beberapa ratus meter dari sebelah selatan Pulau Hatta.
Pada sebuah karang yang muncul pada permukaan bumi, Anda dapat melihat parade
dari unicornfish, Fusiliersm Jack Fish, dan Rainbow Runners, sering terlihat
juga Whitetip Sharks (sepanjang 2 meter) dan Dogtoothed Tuna, napoleon Wrasse,
dan Hawksbill Turtles.